Selasa, 13 November 2012

Terkunci Di Lemari Es


Cerita masa kecil kadang bisa jadi satu kenangan lucu…teramat lucu bahkan, yang bisa bikin kita tertawa sendiri saat mengingatnya. Ini…salah satu cerita itu..yang dishare sama soulmate aku. Dan itu salah satu dari cerita keajaibannya di waktu kecil.

Sudah jadi kebiasaan di rumah soulmate, bahwa setiap minggu sekali, kulkas atau bahasa kerennya lemari es selalu dibersihkan. Ritualnya, kabel dicabut, lemari es dikosongkan dan semua rak dikeluarkan untuk dicuci.

Waktu itu, soulmate aku masih berusia, kira-kira…menurut pengakuannya…lima tahun. Hmmm…pasti masih lagi mungil-mungilnya, lucu-lucunya dan ajaib-ajaibnya. Dan…liat lemari es yang baru aja dibersihkan, mulai deh…timbul jailnya. Pertama…pintu lemari es dibuka. Kedua…kepalanya mulai masuk ke dalam lemari es, sok ngeliat-liat. Terus, tiba-tiba aja dia udah memutuskan untuk masuk ke dalam lemari es dan menutup pintunya. Waktu kutanya kenapa dia begitu, jawabnya dia pengen ngadem aja. Jail kan ?

Awalnya dia menikmati sejuknya udara dalam lemari es itu dengan senang. Tapi itu ga berlangsung lama, karena ternyata tanpa setau dia, pembantu yang ga tau soulmate masuk ke dalam lemari es, tiba-tiba mengunci pintu lemari es dari luar. Soulmate juga ga tau sih kalo pintu udah dikunci. Nah…pas waktu dia coba buka pintu karena mau keluar…eh…kok ternyata ga bisa dibuka. Gawat !!

Mulai deh soulmate mengeluarkan tendangan dan tinju mautnya dalam rangka mencoba membuka pintu lemari es dan juga karena dia sudah mulai merasa ga nyaman dan kedinginan. Ya mana bisa ? Kan dikunci ?

Akhirnya karena tendangan dan tinju dirasa kurang mumpuni, soulmate mulai berteriak-teriak minta dibukakan pintu lemari esnya. Sementara orang-orang di rumah juga mulai merasa kehilangan dia. Dan mulai mendengar bunyi ribut yang samar-samar….ribut…jauh tapi dekat. Soulmate mendengar suara di luar yang sibuk mencari dia. “Dek ? Adek dimana ?” Semua sibuk mencari, sampe ke teras dan keluar pagar, tapi ga ketemu juga.

Ketika akhirnya soulmate ditemukan di dalam lemari es, dia sudah mulai lemes dan bibirnya berwarna biru karena kedinginan. Nyaris aja. Dan akibatnya pembantu jadi kena marah gara-gara kasus ini, karena ngunci pintu lemari es ga pake liat-liat ke dalamnya lagi.

Emang….siapa yang nyangka bahwa aka nada seorang anak manusia yang tiba-tiba pengen ngadem di dalam lemari es siang itu ? Ada-ada aja… :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar